DELI SERDANG | 24jamtop.com : Kapolsek Batang Kuis, AKP Syahrizal dan personelnya menyambangi Yayasan Almasdar, Desa Baru, Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, Selasa (8/8/2023).
Kedatangan AKP Syahrizal bersama Wakapolsek Batang Kuis, Iptu MT Pangaribuan; Kanit Binmas, Ipda KZ Lubis dan Bhabinkamtibmas Desa Baru, Aiptu Rahartoyo dan Kepala Desa Baru, Sugianto tersebut bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan mengimbau para siswa agar menjauhi hal-hal negatif, seperti narkoba, geng motor, tawuran dan lainnya.
"Kepada para siswa Yayasan Pendidikan Almasdar kita mengimbau agar menjadi murid yang baik. Caranya dengan belajar sungguh-sungguh, patuh kepada guru, sayangi orangtua dan jangan ikut-ikutan geng motor atau tawuran antarpelajar," ucap Syahrizal.
Untuk menjadi orang yang berhasil di masa depan, sambung Syahrizal, tidak lain dan tidak bukan adalah belajar. Karena, sejatinya tugas seorang pelajar itu adalah belajar.
"Tidak ada orang yang berhasil di dunia ini tanpa belajar. Kalian harus belajar betul-betul, sekolah yang tinggi, biar jadi orang yang berhasil nanti. Kalau kalian berhasil, sukses, pasti orangtua kalian bangga. Guru-guru dan teman-teman kalian juga bangga," sambung Syahrizal.
Saat ini, marak aksi kejahatan jalanan, seperti tawuran, geng motor, dan juga peredaran narkoba. Jangan sampai siswa Yayasan Pendidikan Almasdar terlibat dengan hal-hal negatif tersebut.
"Jangan sampai ada yang terlibat geng motor dan tawuran, apalagi narkoba. Nanti kalian rugi. Tidak bisa menggapai cita-cita, tapi malah tersandung masalah hukum. Karena itu semua bertentangan dengan hukum kita. Kalau sudah begitu, bukan kalian saja yang rugi, orangtua rugi, lingkungan rugi, orang lain juga rugi. Jadi, harus pandai memilih jalan, mana yang baik dan mana yang buruk. Patuhi guru dan orangtua," saran Syahrizal.
Di sela-sela kegiatan juga dirangkai dengan sesi tanya jawab antara siswa dan AKP Syahrizal serta jajaran.
Sementara itu, Kepala Yayasan Pendidikan Almasdar, Idris Siregar menyambut baik sosialisasi yang diberikan pihak Polsek Batang Kuis kepada para siswanya.
"Ini sangat baik, dan memberi manfaat positif bagi kami. Memberi masukan dan motivasi bagi para siswa untuk tahu mana yang baik dan buruk. Kalau yang dilakukan baik, maka hasilnya juga baik. Dan sebaliknya, kalau yang diperbuat buruk, maka hasilnya juga buruk. Para siswa ini kan generasi muda bangsa, harus berpikir jernih untuk menggapai cita-cita demi dirinya sendiri, orangtua, keluarga, bangsa dan negara," kata Idris Siregar.
(Candra)
