masukkan script iklan disini
BATANG KUIS | 24jamtop.com : Pemandangan tumpukan sampah yang terlihat berserakan dan menimbulkan bau busuk yang menyengat dibeberapa lokasi di kecamatan Batang Kuis sudah sangat meresahkan masyarakat dan pengguna jalan.
Mirisnya pemandangan dan bau busuk dari tumpukan sampah yang berserak tersebut tidak membuat risih para pihak pemerintah setempat lantaran belum ada penanganan yang dilakukan. Jumat (5/05/2023).
Menurut keterangan warga, kondisi seperti ini sudah berlangsung cukup lama. Sampah yang sudah menumpuk tak pernah diangkut oleh pihak yang menangani sampah. Mungkin lantaran jauh dari pantauan pemerintah kabupaten atau ada unsur pembiaran.
"Sudah lama (sampah) ini pak, dulu numpuk di tepi jalan dan menimbulkan aroma busuk saat kita melintas bahkan sebagian sampah sudah masuk kedalam drenase. Ujar warga Tanjung Sari yang enggan dipublikasikan namanya.
Akibat sampah yang berserakan ini, pemukiman warga kerap diserbu kawanan lalat dan nyamuk karena drenase tersebut sudah dipenuhi sampah dan jadi habitat kembang biak nyamuk. Banyak warga yang mengalami radang tenggorokan lantaran sebagian sampah itu menimbulkan bau busuk.
Dikhawatirkan dampak sampah ini juga akan menimbulkan penyakit yang berbahaya yang akan menyerang warga disekitar lokasi, seperti DBD dan TBC. Katanya.
Ditempat lain, dampak sampah itu bukan hanya dikeluhkan warga, salah satu pengguna jalan mengatakan "Kalau hujan, tumpukan sampah itu pasti mengeluarkan bau busuk, kadang warga tak tahan mencium aromanya," keluh nya.
Kami berharap pihak pemerintah khususnya Kecamatan Batang Kuis segera menindaklanjuti permasalahan sampah yang sudah sangat-sangat meresahkan. Karena jika ini dibiarkan ini akan berakibat bagi kesehatan masyarakat.
Kami mohon kepada unsur pemerintahan Kabupaten Deli Serdang yang terkait perihal sampah ini untuk dapat melihat dan meninjau lokasi yang dikeluhkan warga di kecamatan Batang Kuis ini. Ungkapnya.
(Can)
