DELI SERDANG | 24jamtop.com : Naiknya harga pupuk bersubsidi melampaui harga yang ditetapkan pemerintah tersebut dialami para petani di Desa Ramunia 2 Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatra Utara. Sabtu (8/06/2024).
Menurut keterangan salah seorang petani yang mengeluhkan tinggi nya harga pupuk bersubsidi di kios pupuk Siburian Desa Sidoarjo 2 cukup membuat petani menjerit.
"Harga pupuk subsidi tidak pernah turun di pasaran, yang ada pupuk subsidi justru makin sulit karena pupuk subsidi makin di jatah pembeliannya". Ujar Petani yang tidak berkenan namanya disebut kan.
"Petani Meminta kepala Dinas Disperindag Kabupaten Deli Serdang Turun ke Desa Ramunia 2 agar mendengar secara langsung keluhan Petani.
Saat ini untuk pupuk subsidi dengan jenis NPK seharusnya mereka pakai 10 kg / Rante. Namun kios Siburian hanya menjatah 3 kg dengan alasan kios pupuknya mendapatkan pengurangan jatah dari pemerintah.
Masalah ini tentu menambah persoalan baru lagi bagi petani. kekurangan pupuk saat ini dikawatirkan petani akan mengalami gagal panen. Keluhnya.
Padahal beberapa waktu lalu informasi yang kami peroleh Dinas pertanian sudah mengeluarkan pemberitahuan kepada seluruh kios pupuk penyalur pupuk subsidi untuk menurunkan harga jual pupuk subsidi harus sesuai dengan HET.
Bahkan untuk jumlah kuota pupuk subsidi akan di tambah 100 persen sesuai dengan kebutuhan petani pada kuartal ini, jadi tidak ada alasan lagi kalau petani kekurangan pupuk.
Namun fakta nya tidak seperti yang diharapkan, petani justru mendapatkan pengurangan jatah pembelian pupuk subsidi.
Petani meminta agar pemerintah dan aparat terkait untuk dapat meninjau langsung harga pupuk subsidi yang diberikan pengusaha kios pupuk kepada para petani.
Kenaikan harga pupuk subsidi yang sangat tinggi akan sangat memberatkan dan merugikan petani di Kabupaten Deli Serdang. Tutup nya.
Terpisah, Kabid Disperindag ibu Juangi sapaan akrabnya saat di konfirmasi di ruang kerjanya (27/05), mengatakan akan survei kelapangan langsung untuk mengecek kebenaran informasi tersebut. Ujarnya singkat.
Dalam hal ini bapak PJ. Bupati Kabupaten Deli Serdang IR. Wirya Arahman MM dan Kadis Disperindag Putra jaya Manalu MM di harapkan bisa mengevaluasi kinerja Kabid perindag ibu juangi.
Kabid perdagangan diduga berpihak kepada pengusaha kios penjual pupuk dari pada masyarakat petani.
Bahkan upaya tindakan dan pencegahan dari Disperindag juga dinilai lemah, dugaan tidak ada nya pengawasan terhadap kios penjual pupuk bersubsidi.
Membuat kios-kios bebas menjual harga pupuk bersubsidi diatas harga HET yaitu 150.000/ sak.@HD