BIREUEN | 24jamtop.com : Masyarakat Bireuen digegerkan dengan skandal penangguhan tahanan ilegal yang menyeret nama Wakil Bupati dan Kepala Dinas Pangan Kelautan Dan Perikanan. Senin (29/09/2025).
Tanpa sepengetahuan Bupati, keduanya diduga main mata untuk membebaskan tersangka pencurian berinisial U, seorang PNS yang masih aktif bekerja.
Korban pencurian, Nana Mariana, SEI.MH, langsung menghadap Bupati setelah mendengar kabar mengejutkan, tersangka pencuri PNS itu ditangguhkan penahanannya, namun jawaban Bupati bikin bulu kuduk berdiri.
“Saya tidak tahu apa-apa. Kepala Dinas Pangan Kelautan Dan Perikanan tidak pernah melapor, dan Wakil Bupati juga tidak memberitahu saya. "Ungkap Bupati, seperti dituturkan Nana.
" Artinya, pejabat di bawahnya main belakang dan membuat keputusan hukum seolah-olah mereka yang berwenang,
Kepala Dinas arogan, melampaui KUHAP"
"Menurut hukum, penangguhan tahanan hanya bisa diberikan penyidik, jaksa, atau hakim, sesuai KUHAP Pasal 31."
"Tapi Kepala Dinas Perikanan justru bertingkah bak jaksa sekaligus hakim dadakan dengan memberi penangguhan."
“Ini bukan kewenangannya, Kepala Dinas sudah melecehkan hukum, dia seharusnya berkoordinasi dengan aparat hukum, bukan bertindak sendiri untuk melindungi bawahannya. "Tegas Nana Mariana.
"Wakil Bupati diam bukan berarti tidak tahu. Yang bikin tambah panas, kabar penangguhan tahanan itu disebut diketahui oleh Wakil Bupati, namun saat ditanya, Bupati mengaku belum bisa memanggil Wakil Bupati, karena sedang sakit."
Publik mulai bersuara lantang, kalau Wakil Bupati tahu tapi diam, berarti ada kongkalikong pejabat daerah, Bupati dicurangi pejabatnya sendiri. "
"Nana Mariana menegaskan, skandal ini jelas mempermalukan Bupati di depan rakyat, ini bukan sekadar pelanggaran hukum, tapi pengkhianatan birokrasi. Bupati sendiri dicurangi oleh Wakil Bupati dan Kepala Dinas, mereka memutuskan sesuatu di belakang punggungnya. "Kata Nana pedas.
"Gelombang desakan pecat dan periksa, kasus ini memicu kemarahan publik, warga Bireuen menilai Wakil Bupati dan Kepala Dinas harus segera :
- Dicopot dari jabatannya karena menyalahgunakan kewenangan.
- Diperiksa aparat hukum karena ikut melindungi tersangka pencuri.
- Dibuka ke publik siapa saja pejabat yang ikut terlibat dalam permainan kotor ini.
“Kalau skandal ini dibiarkan, Bireuen akan jadi contoh Kabupaten gagal hukum. PNS pencuri dilindungi, pejabat bersekongkol, rakyat jadi korban. "
Skandal ini tidak hanya memalukan Pemerintah Kabupaten Bireuen, tetapi juga merusak kepercayaan masyarakat terhadap keadilan. Wakil Bupati dan Kepala Dinas Perikanan harus bertanggung jawab. " Ujar Nana Mariana SEI. MH. menutup keterangannya.
SP.


