Iklan

Iklan

Ketua PC GP Ansor Deli Serdang Minta Pertamina Tutup Permanen SPBU PT Tanjung Migas di Tanjung Morawa

24JAMNews
27 Oktober 2025, 20:41 WIB Last Updated 2025-10-27T13:41:24Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

‎DELI SERDANG | 24jamtop.com : Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Deli Serdang, Julyadi Pulungan mendesak Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) untuk bertindak tegas menutup permanen SPBU 14.203159 milik PT Tanjung Migas di Tanjung Morawa, setelah ditemukan adanya kontaminasi air dalam tangki pendam Pertalite di SPBU tersebut.

‎Menurutnya, pelanggaran seperti itu tidak hanya merugikan konsumen, tetapi juga mencoreng citra Pertamina sebagai perusahaan energi nasional yang berkomitmen menjaga mutu dan keselamatan operasional.

‎"Kami meminta Pertamina tidak hanya memberi sanksi sementara, tetapi menutup permanen SPBU yang terbukti lalai menjalankan standar operasional. Ini menyangkut keselamatan dan kepercayaan publik,” tegasnya, Senin (27/10/2025).

‎Ia menambahkan, pengelola SPBU seharusnya bertanggung jawab penuh terhadap kualitas bahan bakar yang disalurkan ke masyarakat. Terlebih, temuan kontaminasi air pada tangki Pertalite menandakan lemahnya pengawasan internal dan tidak diterapkannya prosedur HSSE (Health, Safety, Security & Environment) secara ketat.

‎“Bayangkan jika kendaraan masyarakat rusak akibat BBM tercampur air. Siapa yang menanggung kerugian itu? Ini bentuk kelalaian serius yang tidak bisa ditoleransi,” ujarnya.

‎GP Ansor Deli Serdang juga meminta Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dan aparat terkait ikut melakukan pengawasan terhadap seluruh SPBU di wilayah Deli Serdang agar kejadian serupa tidak terulang.

‎Sebelumnya, Pertamina Patra Niaga Sumbagut telah menyegel dan menghentikan sementara penyaluran Pertalite ke SPBU 14.203159 milik PT Tanjung Migas, setelah hasil pemeriksaan menunjukkan adanya kontaminasi air dalam tangki pendam. SPBU tersebut kini tengah dalam masa pembinaan dan diwajibkan memenuhi sejumlah langkah korektif sebelum diizinkan beroperasi kembali.

‎“Kami menghargai langkah tegas Pertamina. Tapi agar menjadi efek jera bagi pengelola lain, SPBU ini sebaiknya ditutup secara permanen,” pungkas Ketua Ansor Deli Serdang.@RHy

Komentar

Tampilkan