Iklan

Iklan

Tampilkan Eksotisme Budaya Cina Dayak Melayu "CIDAYU" IKKB Kota Batam Turut Meriahkan Pawai Budaya Hari Jadi Batam ke-196.

24JAMNews
24 Desember 2025, 18:57 WIB Last Updated 2025-12-24T11:58:23Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini






Batam, 24jamtop.com - Pawai budaya hari jadi kota Batam ke-196 digelar pada Sabtu 20 Desember 2025 di dataran Engku Putri, Batam Centre, kota Batam. Ikatan Keluarga  Kalimantan Barat (IKKB) Kota Batam turut meriahkan Pawai Budaya yang digelar secara terbuka  dan turut di semarakkan oleh ribuan masyarakat di kota Batam.




Acara yang memusatkan perhatian bagi warga Batam berlangsung khidmat dan meriah. Barisan pawai resmi dilepas langsung oleh Walikota Batam, Dr. H. Amsakar Achmad, S.Sos.,Msi, didampingi oleh Wakil Walikota Batam, Li Claudia Chandra.


Paguyuban asal Kalimantan Barat yaitu IKKB Kota Batam turut dalam mewarnai keunikan dalam parade yang menampilkan salah satu dari kekayaan asimilasi kebudayaan Indonesia yang tampil pada pawai HJB ke-196 tahun Kota Batam.




​Dalam defile kali ini, IKKB Kota Batam yang menghadirkan peserta dengan paduan pakaian adat khas Kalimantan Barat (CIDAYU) mulai dari pakaian adat Dayak dengan ornamen bulu burung enggang yang megah, pakaian khas Melayu dengan baju kurung bertanjak dan keris di pinggang melambangkan kehormatan dan kedaulatan serta kekuatan Marwah Melayu, hingga pakaian adat etnis Tionghoa.




​Deni Indra Mahyudin yang kerap dipanggil Godeng ketua Paguyuban Ikatan Keluarga Kalimantan Barat (IKKB) Kota Batam pada saat di wawancarai awak media perihal Ke ikut sertaan IKKB Kota Batam pada pawai HJB Kota Batam kali ini ia mengatakan, "Kami warga Kalimantan Barat yang berdomisili di kota Batam memang seharusnya  ikut berkontribusi untuk kegiatan kota Batam, "ujar Godeng.














"Semua yang kami lakukan adalah bentuk kecintaan kami terhadap budaya warga asal Kalimantan Barat, kami juga merasa bagian dari warga kota Batam, tentunya turut berkontribusi untuk Hari Jadi Kota Batam yang ke-196. kami juga ingin tampil, bahwa IKKB adalah bagian tak terpisahkan dari denyut nadi pembangunan dan keragaman budaya di kota ini, ungkap Ketua IKKB Kota Batam Deni Indra Mahyudin atau akrap disapa Bang Godeng.


​Walikota Batam Dr. H. Amsakar Achmad, S.Sos.,Msi, sampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh paguyuban, termasuk IKKB, yang telah menjaga keharmonisan di Kota Batam. Senada dengan hal tersebut, Wakil Walikota Li Claudia Chandra juga mengapresiasi pada peserta yang meskipun cuaca terik, bagi peserta pawai budaya tetap semangat.




​Harapan kehadiran IKKB kota Batam dalam Pawai Budaya ini dapat mempererat Silaturahmi dan menjadi ajang pertemuan warga perantauan asal Kalbar di Batam. Untuk edukasi Budaya, IKKB Kota Batam mengenalkan kekayaan tradisi Kalimantan Barat kepada masyarakat luas di Kepulauan Riau.


​Dalam menyemarakkan agenda tahunan dengan pawai Budaya juga sebagai daya tarik wisata budaya. Pawai Budaya HJB ke-196 ini diikuti oleh puluhan paguyuban, instansi pemerintah, dan komunitas yang ada di Kota Batam, menciptakan mozaik nusantara yang indah di jantung kota.




​Mengenai Ikatan Keluarga Kalimantan Barat (IKKB) Kota Batam adalah salah satu organisasi paguyuban yang menghimpun warga perantauan asal Kalimantan Barat di kota Batam. Kantor sekretariat yang berdomisili di Ruko Tanjung Pantun Jodoh, Kota Batam. Organisasi yang selalu eksis sejak tahun 2003 hingga saat ini yang berfokus pada kegiatan sosial, pelestarian budaya, dan mempererat tali persaudaraan antar warga perantauan. *(Red)*


Komentar

Tampilkan